Sunday, May 25, 2008

Generalized complex submanifolds

Abstract


We introduce the notion of twisted generalized complex submanifolds and describe an
equivalent characterization in terms of Poisson–Dirac submanifolds. Our
characterization recovers a result of Vaisman (2007). An equivalent characterization
is also given in terms of spinors. As a consequence, we show that the fixed locus of an
involution preserving a twisted generalized complex structure is a twisted generalized
complex submanifold. We also prove that a twisted generalized complex
manifold has a natural Poisson structure. We also discuss generalized Kähler
submanifolds.


Keywords

generalized complex geometry, Poisson bivector, Poisson–Dirac submanifold

Mathematical Subject Classification

Primary: 53C56, 53D17, 53D35

Existence of singular positive solutions for some semilinear elliptic equations

Abstract

We study positive solutions of an equation with singular nonlinearities.
The equation arises in the study of equilibrium states of thin films.
Under weak assumptions on the nonlinearity, we show that for
N ≥ 3 there exists a family
of radial solutions {uα}α>0
with uα(0) = α and each of
them is oscillatory in (0,∞).
We obtain then a singular radial solution in
(0,∞) by taking the limit
α → 0. Meanwhile, using the
solutions obtained in (0,∞),
we show some existence results for the corresponding Neumann eigenvalue problem
on a ball.


Keywords
elliptic equation with singular nonlinearity, rupture solutions, oscillation

Mathematical Subject Classification

Primary: 35J60, 35B45, 35B05

Tuesday, May 13, 2008

Kepemimpinan Keorganisasian

Kepemimpinan Keorganisasian

Zainul Arifin

Perebutan ketua terjadi mulai dari tingkat rayon yang terkadang menimbulkan persoalan kebelakang. Dibeberapa tempat, cabang-cabang terjadi banyak permasalahan sebagai akibat dari perebutan ketua umum. Dalam praktek kita memcoba menggali berbagai problem yang terjadi sekaligus dengan solusinya.

Peserta diminta untuk menuliskan sifat paling jelek yang dimilikinya.

Peserta diminta menuliskan kelemahan dan kelebihannya.

Peserta diminta untuk saling menukarkan kertas yang berisi sifat jelek, kelemahan dan kelebihannya

Masing-masing peserta membaca kertas temannya kemudian diminta memberikan penambahan sifat, kelemahan dan kelebihan temannya.

Salah satu peserta diminta secara berani mengungkapkan perasaannya ketika mengungkapkan perasaan temannya dan perasaan dirinya.

Sifat baik :

Menghargai orang lain

Bisa bergaul dengan siapapun

Bekerja keras

Sifat jelek :

Sulit menerima jika disakiti

Angkuh pendendam

Kelemahan : tak tercopy

Kelebihan : tak tercopy

Perasaan ketika mengungkapkan :

1. Berat tidaknya mengungkapkan kepribadian, sifatnya personal, tak seorangpun yang menginginkan diketahui kelemahannya.

2. malu mengungkapkankebaikan karena dikira sombong

3. belum mengetahui bagaimana sifat yang sebenarnya karena sebelumnya belum saling mengenal.

4. penulisan sifat baik, kekurangan dan kelebihan dapat dikatakan sudah jujur, tetapi mungkin kurang maksimal dalam mengungkapkannya. Secara pribadi, senang jika sifat jeleknya diketahui oleh orang lain.

Peserta diminta menulis kelemahan dan kelebihan dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia.

Peserta diminta saling menukar kemudian mengkoreksi dan menambahi.

Kelebihan :

- jaringan luas

- nama besar

- tahan banting

- bisa membentuk kader militant

kelemahan :

Kepemimpinan :

1. Personal

- kenali diri

kita tidak akan mudah hidup jika kita tidak mengetahui diri kita. Proses kepemimpinan yang baik adalah jiika kita mengetahui diri kita sendiri. Kita harus mengetahui apa kekurangan dan kelehihan kita, karena tanpa itu kirta sulit memahami diri kita. Konsep kepemimpinan yang pertama dalaha kita bisa memehami siapa diri kita. Usaha mendialogkan diri kita dengan realitas (resiensi). Dengan mengetahui kelemaham kita dapat berusaha untuk meningkatkannya. Dengan berorganisasi kita bisa saling melengkapi kekurangan-kekurangan yang saling kita miliki. Dengan mengetahui kekurangan diri kita bisa menangkap peluang

- tentukan visi

banyak teman-teman pasti akan bingung ketika ditanya mengapa kuliah di PTS X ? karena mereka tidak mengetahui untuk apa dan mengapa ia kuliah di situ. Apa yang menjadi sejarah masa depan kita ? apa target pribadi kita ? adalah syarat mutlak yang harus kita miliki. Visi merupakan sejarah masa depan yang perlu untuk dirumuskan. Problem organisasi terkadang berangkat dari persoalan-persoalan pribadi yang pada akhirnya dapat menghambat jalannya organisasi. Kalo dalam organisasi tidak ada yang memenej, maka akan mnjadi momok dalam oragnisasi itu sendiri. Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia mempunyai potensi untuk menjadi penekan kekuatan politik sehingga harus dimanage. Bagaimana kita harus bisa mendistribusikan kader-kader yang memiliki potensi di bidang politik. Jika tidak seperti itu, bisa menimbulkan konflik organisaqsi (tidak terlepas dari orang-orang yang sudah seharusnya tidak di Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia ). Kita jadi kan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia semacam koperasi untuk menaih karier dan belajar, kita bisa menyimpan dan meminjam kelebihan dan kelemahan. Tugas Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia tidak hanya mencetak kader, tetapi kader tersebut harus dikemanakan ?

- ambil langkah/bila perlu beresiko

jika anda memiliki target, anda juga harus siap dengan sgala kemungkinan. Kadangkala seseorang kalau terlalu berharap, ia cenderung melupakan kemungkinan-kemungkinan yang terjadi. Kita harus siap dengan alternative-alternatif yang lain. Seorang pemimpin tidak boleh memiliki sikap murung atau bersedih walaupun sedang menghadapi kesulitan.Kita harus siap dan berani dalam menhadapi segala masalah-masalah yang muncul.

- komunikasi

tidak banyak dari kita bisa mengungkapkan pikirannya walaupun dia orang yang tergolong cerdas. Komunikasi merupakan salaha satu kemampuan yang harus dimiliki seorang pemimpin sehingga diharapkan mampu melakukan negoisasi. Performance dan gaya bicara juga perlu ditekankan, karena harga diri kita dapat terlihat dari cara berpakaian kita.

- evaluasi hasil

apa yang menjadi target kita harus dievaluasi untuk melihat sejauh mana langkah-langkah yang telah kita lakukan. Kemajuan-kemajua yang tercapai dapat dijadikan ukuran untuk kepemimpinan selanjutnya. Kelebihan harus dikembangkan dan sebaliknya segala kekurangan-kekurangan harus dilengkapi.

2. Conporat/organisasional

- kenali organisasi anda

Kelemahan di Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia adalah tidak adanya persediaan pendanaan yang teratur. Kemudian yang kedua adalah kaderisasi. Memahami karakter setiap kader yang kemudian didstribusikan sesuai dengan kemampuan ug dimilikinaya.

- kenali visi

apa yang menjadi rumusan terkadang hanya menjadi huruf-huruf yang tidak dilaksanakan.

- ambil resiko (langkah)

untuk menjalankan apa yang menjadi visi atau realitas organisasi. Disitu aka terjadi benturan-benturan.

- komunikasi organisasi yang efektif

Dalam organisasi harus mampu menjalin kompunikasi yang baik.

- mengecek hasil

forum-forum yang ada sering kali hanya menjadi semacam temu kangen. Tidak ada konsistensi untuk menajalankannya. Workshop kaderasasi yang dilaksanakan pada saati ini dengan tujuan menyusun materi kaderisasi sedikit menyimpanga, sebab hal tersebut sudah pernah dirumuskan pada muspim. Workshop kali ini lebih pada melakukan desain dan implikasi yang perlu dilakukan.